Tampilkan postingan dengan label Undangan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Undangan. Tampilkan semua postingan

Kamis, 20 September 2012

De Ja Vu

Feels like de ja vu, eh? :D
Hari giniiii masih nempel-nempelin label undangan???
*resepsi edisi terakhir: Ngunduh Mantu bulan Oktober*

Ternyata balada per-bridezilla-an belum usai yah Tiyak!! Hahahaa..

BTW, I've got my wedding photos & videos... Jadiiii, postingan kawinan (sebenernya) udah bisa ditulis, yeaayyy \(�?`)/

Tapi ada hampir 8000 foto. Awal-awal semangat liatnya. Lama-lama eneg juga, itu foto gimana milihnyaaaa... Errr...

Kamis, 13 September 2012

DIY Undangan Pengajian + Siraman

Loh apa-apaan ini, bukannya blog bridezilla udah mau tamat ke cerita tentang rangkaian acara?
Hehehe :p Jadi, karena masih belum ada bahan foto yang bisa di-publish tentang hingar-bingarnya pernikahan, saya masukin dulu aja yaaa printilan-printilan pra-pernikahan yang belum sempat ketulis di blog ;D

Ini diaaaa undangan Pengajian + Siraman yang saya desainken awal Agustus buat Mr. W tersayang. Karena acaranya beliau juga baru fix (tadinya 'kan nggak pake siraman). Monggo di-klik kalo mau digedein...

Silahkan ditiru, kalo mau....

Diprint di kertas concorde A4, dilipat 3 (bagian paling atas berfungsi jadi kop & bisa ditempeli label alamat), trus disebar deh ke ibu-ibu pengajian...

Sini-sini yang mau didesainken, ayo nego-negoan harga ama saya *si istri baru mulai cari obyekan*

Rabu, 15 Agustus 2012

Letting It All Go

Beberapa hal terjadi di luar dugaan, sebagian akibat kurangnya meng-eksplor vendor-vendor yang dipilih. Kami terlalu percaya ama review kerabat, dan ga pikir panjang dalam memutuskan. Salut deh ama weddingblog capeng lain yang nyeritakan proses hunting vendor survei sana survei sini. Kami? Kejar tayang!

Contohnya:
1. Kebaya Ngunduh Mantu: dijahit di Fadlan, Tanah Kusir
Rekomendasi tante jauh yang cantik jelita & kebaya-nya selalu bersinar. Ketika diajakin ke Fadlan, tanpa pikir panjang aku + ibu naruh bahan kebaya Ngunduh Mantu, which turns out to be... disappointing. Mengecewakan itu karena dia overpriced & jatuh bajunya ga seperti di desain awal. Kebaya untuk manten Muslim, vuringnya langsung dijahit di brokat & ketika dipakai agak 'njekitut'. Nuansa Jawa, tapi kebayaku dibuat model gaun yang megar (dan jahit kerutannya ga rapi)
Karena ibunda udah ilfil, sebelum dipayet, kebaya itu langsung ditarik untuk dipermak di Surabaya. Supaya model bawah kebayanya lurus aja. Dan dipayet di Surabaya aja. Di Fadlan kalo bikin full payet ajegile harganye. Mending jahit di Myrna Myura yang terkenal itu...
Fitting kebaya di Fadlan. Ketika ibunda udah gak sreg, aku no comment deh. (kalo tangannya di angkat, bagian pinggulku yang udah gede tampak makin gede lagi karena kerut kain bawahan) Jawa-nya dimananya ya?

(Mungkin untuk manten lain cocok-cocok aja sih pake Fadlan, tapi aku+ibu ga cocok :) #bedaSelera

2. Video - ikut paketannya Gala Humanoid
Yang ternyata, videonya nggak HD. Dengan harga 7.5 mio untuk liputan 2 hari.
According to misstyzha's comment, aku tanya ke mas Hendy tentang videonya Prita. Ternyata itu bukan punya Gala Humanoid, tapi bikinan Motion Addict, yang pricelist-nya (katanya) bisa 3x lipat.

:(

Habis liat videonya Motion Addict (sumpah keren), nyesek banget. That's exactly what I THOUGHT about a wedding-video. Ternyata video model begitu tuh dihasilkan oleh vendor mahal. Huuuhuuhuuu.. Iya sih... Masa' Dian Pelangi, ama anak-anaknya pejabat yang di video-viedo Motion Addict pake vendor di bawah 10 juta, itu juga agak aneh.

Curhat ke Mr. W, dibalasnya agak 'menampar'. "Kalo kamu pengen video kayak gitu & disuruh bayar xx-juta, kamu mau?" "Eng... enggak sih..." "Ya udah, ga usah dipikirin..."

Huks. Iyaaaa... bener sih... tapitapitapiii... *meredam impian punya video yang pengambilan gambar + editingnya kewren* *sigh* *ikhlaskaaaan*

3. Band Resepsi Surabaya - Component Band
Yang mana cuma berdasarkan saran dari EO. Belum pernah ketemuan ama orangnya sama sekali. Deal-deal-an by email & SMS. Sekali liat performanya di mall Ciputra World. Okelah gapapa.
Trus suatu ketika lagi nungguin ibu seminar di Hotel Mercure, ada band yang main di lounge, musiknya keren banget. Suara penyanyinya juga...subhanallah kayak Bryan Adams ama Mel C. Tapi karena teringat udah deal ama Component, aku ga nanya-nanya ke mereka deh perihal ngisi entertainment di wedding.. Tapi kok ya kepikiran mulu ama band tersebut.

4. Undangan Ngunduh Mantu: By Ant's
There's nothing wrong about the vendor, seriously... cuma sayangnya mereka ga mengarahkan desain yang bagus itu seperti apa. Saya + cami milih model undangan minimalis yang lucu (desainnya full color), dan kami modifikasi diganti jadi 2 warna saja... Setelah proses desain, ACC, lihat hasil cetak... hasilnya... agak aneh dan terlalu 'biasa'... Dan kalo udah ACC desain tuh ga bisa diubah-ubah lagi ya. Jadi mau ga mau harus diterima aja. Pas awalnya kita minta dibikin 2 warna aja tuh gak kepikiran bakal seperti itu jadinya.
(Tapi alhamdulillah keluarga cami menerima dengan lapang dada... huhuhu makasih yaaa pak, bu...)

dan masih banyak lah satu-dua-tiga hal yang nggak se-perfect yang diharapkan.

Namun demikian, tetek bengek printilan ini kan bukan yang utama. Gimanapun sebel & pengen nangis (eh seriusan, capeng kadang bisa sangat lebay & sweat the smallest stuff loh!), kalo inget hanimun bahwa pernikahan ini bertujuan mulia, adem deh ati :)

Yang terpenting: Semoga ijab kabul lancar, dan kehidupan pernikahan kami bahagia, aamiin...!!

Selasa, 07 Agustus 2012

Cetak Undangan Cadangan!

Karena diperkirakan undangan bakal kurang, kami mencetak tambahan undangan blanko. Undangan blanko itu apa? Ternyata ada spesialis undangan yang punya stok bermacam-macam undangan kosongan (dengan desain yang udah fix, udah ada pitanya, ga bisa ganti warna apalagi desain), dan capeng tinggal mengisi nama & keterangan undangannya aja. Kami cetak 100 biji di Evanur Card jl. Semarang, Surabaya.

Undangan Cadangan... yang pada akhirnya hampir abis juga...

Satu ampe 2 minggu jadi!
Wihiiiyyy cepet bokkk, asiiikkk!!!
Memang nggak sebagus undangan yang dicetak di Sterine. Tapi lumayanlah jadi penyelamat di waktu kepepet. "Contoh ga rapi-nya gimana?" --> bisa dilihat di gambar atas, di tengah-tengah pita ada bekas lem. Di Sterine, no way terjadi hal seperti itu. Tinta yang di Evanur pun kurang rapi ya... Balik lagi: ono rego ono rupo.

Di H-25 ini, urusan undangan masih belum kelar juga.. Siapa aja yang kudu dikirimin, siapa yang dapat undangan asli atau cadangan... Dan list permintaan undangan terus bertambah, terutama dari usaha-usaha keluarga ("Tolong undang si supplier A juga ya...", "Konsumen B lagi prospek nih, kirimin undangan yaa..." dan seterusnya). Dan stok undangan, baik yang asli maupun yang blanko, kian menipis.

Asli mumet :D hihihihi

Kamis, 26 Juli 2012

Undangan Surabaya Udah Jadi!

Alhamdulillah Ya Allaaah, tanggal 25 ditelpon Sterine Offset dan dikabari kalo sebagian undangan udah bisa diambil. Bahkan kalo mau nunggu sorean, SELURUH undangan sudah selesai!

Hal ini bener-bener di luar ekspektasi karena sampe minggu lalu, Sterine masih nelpon-nelpon minta ACC ini itu (karena ini undangan desain baru, bu Robbi--owner Sterine--jadi perfeksionis pengen semua-muanya sempurna. Oke yang bridezilla bukan aku ya, tapi percetakannya :p)

Ibu dan akyu sempet panik, kenapa udah akhir Juli gini, si percetakan masih nanya ini nanya itu. Kalo warnanya diganti gini gimana, kalo ditambahi border bunga mau apa gak, kalo font-nya diganti warna gimana. Hal-hal macam itulah.
Sebenernya Sterine menyanggupi awal Agustus undangannya jadi. Tapi you-know-lah kurir menjelang Lebaran itu kecepatan kirimnya kayak siput balapan lari. Jadi kami memohon supaya akhir Juli selesai. Minimal tanggal 25 udah bisa diambil sebagian buat pengiriman ke luar kota. Sterine menjanjikan 200 buah bisa diambil tanggal 25 Juli. Makanya ketika tanggal 25 dikabari semua udah jadi, surprise banget donk yaaaa...

Tapi eh tapi selembar undangan sisipan "Akad Nikah" lupa dicetak! Namun hal itu bukan masalah besar, karena Sterine janji besoknya udah jadi semua selipan-nya (yang mana hari ini semua sisipan sudah kuambil).

Take a look at this beauuutiful undangan :')
Ibu, ketika kutunjukin undangannya, terperangah, "Ya ampuuuunnn... ini mah proyeknya bu Robbi, bukan proyek kita... Kebagusan & kegedeaaan..."

Dan sekarang yang jadi pe-er adalah, label-label belum di-print! Bahkan nama-namanya belum fix. Bagi yang merasa teman saya, jangan banyak berharap dulu yaaa bakalan nerima undangan yang model ini. Mungkin kalian dapatnya model BBM / model FB wkwkwkw karena persediaan undangan yang terbatas sementara list undangannya ibu bapak + pelanggan Sonokembang ada bermeter-meter... Bahkan kalo kuitung-itung dari list terbaru, aku cuma dapat 12 undangan (ohhh tidaaakkk)...

Tumpukan pembawa kebahagiaan-dan-stres-at-the-same-time: teronggok di pojokan ruang tamu. Pesan bu Robbi: Jangan ditumpuk! Nanti penyot undangannya!

Itu kardus-kardus isinya undangan semua! Kebayang nggak sih gimana ngirimnya...

Review Sterine Offset:
So far this is the best vendor undangan di Surabaya. Secara desain, okelah mungkin Vinas lebih modern & anak muda banget. Tapi urusan kerapian, ga ada yang ngalahin si Sterine ini. Ada harga ada rupa.
Trus capeng kudu rajin-rajin juga nelpon Sterine buat tau perkembangan undangannya. Siap-siap kalo banyak kemauan & kudu bikin model baru, kudu bolak balik ke Sterine buat ACC, dan prosesnya bisa panjaaang sekali. Tapi dijamin puas lah.

Senin, 21 Mei 2012

Undangan Gimana Kabar?

Barusan eyke + ibunda tercintah pergi ke Sterine lagi, gara2 sampe sekarang belom ada contoh ACC (karena permintaan yang terlalu kompleks). Kepikiran ganti model yang nggak neko-neko, yang udah pernah dibuat (jadi tinggal ganti nama aja huhuhu) biar cepet jadi & tenang nang nang...
Tapi trus bu Robbi, pemilik Sterine offset, meyakinkan kami kalo kami ga perlu pusing. "Yang pusing cukup kita aja mbak, mbak tenang aja.. Kami 'kan dibayar buat pusing-pusing. Pokoknya nanti punya mbak saya buatkan yang bagussss..."
Tenanglah hatiku & ibu. Apalagi udah kenal baik ama bu Robbi. Tapi kok tadi anggarannya jadi naik ya??? (bener2 ga kuat dirayu marketing >> "Kalo anggaran dinaikin, kualitas kertas bisa lebih bagus bu..")

Mari kita say good bye ke desain2 undangan impian macam ini:

Huhuuuu lucuk bgt itu undangan. Tapi apa daya, mau nggambar rasanya gak mood melulu. Gak pede bisa nggambar sebagus itu >,<
Jadi ya undangan nanti gimana? Belum tau juga, wong desainnya baru aja ganti :D
Yang jelas sesuai pakem undangan lah: tidak boleh keliatan sepele/terlalu anak muda, apalagi yg diundang banyak orang tua2

Minggu, 20 Mei 2012

Curcol Lagi

Ya Alloh, sejak terakhir posting, baru dikit bok progressnya *nangis di pojokan*

Progress:
Kain brokat resepsi udah masuk ke penjahit.
Foto-video insyaAlloh pake Gala Humanoid.
Udah tanya2 ke kelurahan ttg syarat dokumen nikah
Udah nyurus si calon suami yang terhormat buat ngurus dokumen nikah dia
Udah bikin pasfoto yang nggak mirip aku (ternyata ama si studio foto-nya, muke eyke yg manis jerawatan di-retouch jadi kinclong. Siapa gadis di foto itu?? Bukan aku!! Balikin jerawatkuuu!!)
muka asli: kucel... Yang dicetakin: kinclong =__=

Hmmm..
Cuma itu progress-nya? Kemana aja jeng???
Terlalu banyak survey & mikir2, tapi ga ada eksekusi huhuhuu

Undangan?
Undangan belum ada prototype dari vendor untuk di-ACC. Masih proses ngedisein. Ini PELAJARAN!! Mending main aman dgn pake desain undangan yang udah ada di vendormu... Daripada pengen pake desain baru tapi mereka jadi lama kerjanya. Yah walopun eyke udah ngebikinin desain versi fotosyop, mereka tetep harus ngerombak karena format & desainku belom sesuai ama pakem undangan.
*kemampuan desain pas-pasan*

Trus yang aku cemas nih kainnya ibu & ibu mertua.
Brokat buat akad punya ibu mertua, masih ada di sini a.k.a SURABAYA. Padahal kan ibu mertua udah mau njahit di Jakarta. Kain bustiernya masih "mau dicariin" ama bu desainer a.k.a mbak Elok Dola'ap... huhuuuu mbaknya janjiin Minggu hari ini cari kain... Ternyata belum dibeliin..
*kapan aku ngirim ke Jakarta-nya??*

Tik tok tik tok... banyak banget yang kurang..

Apa sih yang bikin lama? Jawabannya adalah keragu2anku dlm bertindak, karena selera ibunda tercintaku amat sangat tinggi. Ya beliau kan udah puluhan taun hidup di dunia wedding, sering liat nikahan, kurang-kurangnya ada di mana. Yang 'ndesit' (norak) kayak gimana. Yang baiknya ada di nikahan kayak gimana. Dan kalo aku pilih2 apa2 sendiri, suka takut aja ntar malah ga kepake karena ga sesuai ama keinginan ibuk (saya sih nurut aja ya apa kata ibu... kan nikahnya dibayarin anak berbakti).

Besok rencanamu ngapain? InsyaAlloh mau ke tailor nyerahkan kain beskap si calon suami (APPAHH??? KAIN BESKAP BELOM DIKASIH KE PENJAHIT??), trus ke vendor undangan... mau minta ganti model aja kalo bisa. Model yg udah pernah dicetak (YEAH setelah sebulan kamu biarkan mereka nge-disein trus kamu mo minta ganti disein Yak?). Ha, let's see tomorrow lah.

Kudu nanya juga, alamatnya sekretaris RT ada di mana. Pasalnya, buat ngurus dokumen nikah, aye kudu ke: Sekretaris RT (minta ketikin surat rekomendasi), trus ke pak RT (minta TTD surat rekomendasi), trus ke RW, trus ke kelurahan + bikin surat keterangan N1 - N4, trus denger2 sih setelah itu harus ke RT & RW lagi... Baru ke KUA.

Siapa sih yang bikin birokrasi seperti itu? Gemes banget yah ihihihii sampe pengen nguyel2...

Gile ya ternyata ribet bener ngurus nikahan. Trus ternyata udah kurang 2 bulanan aja... (Ramadhan ga dihitung, coz karyawannya vendor2 bakalan libur Lebaran kan)

Hiihihiiii bismillah!! Ya Allah lancarkanlaaah... aamiin

Selasa, 08 Mei 2012

Apa yang udah disiapin 5 bulan ini?


3 Mei 2012
Siang ini, pak Jihad (salah satu yang in charge sebagai event organizer buat nikahanku) datang, bawa list kelengkapan dokumen untuk KUA. Yeeeaayy, mulai jelas lah apa yang kudu disiapin. Selama ini pikiran butek, bingung mau ngapain.

Jadi yaaa, perkembanganku selama 5 bulan terakhir (sejak lamaran di Desember)
1. Kain baju penganten
Kain alhamdulillah udah lengkap (sempat bermasalah sih karena kain untuk resepsi kurang, tapi udah beli yang warnanya mirip buat nambah2 motif)
Kain akad udah masuk penjahit: Elok Dola'ap Surabaya
Kain resepsi belum dijahit
Kain unduh mantu udah masuk ke penjahit: Fadlan Jakarta

2. Kain seragam
Ini juga sempet bikin hectic karena jenisnya banyak banget!!! Gara2nya, waktu beli ga sekalian banyak, jadinya beda2. Nemu yg lucu, beli. Liat yg lucu lagi, beli lagi. Beda semua deh. Untung sekarang udah lengkap. Ini list-nya:

  • Kain bude/tante dari ibu
  • Kain bude/tante dari bapak
  • Kain eyang
  • Kain bude (sepupunya ibu)
  • Kain sepupu Tia yg dewasa
  • Kain sepupu Tia yg masih anak-remaja
  • Kain sepupu jauh ibu
  • Kain untuk supervisor catering
  • Kain untuk marketing catering

FYI, itu list di atas, brokatnya beda semua loh. Yang artinya, furingnya juga beda semua. Hihii bayangin aja ribetnya gimana.

3. Undangan
Udah pesan, tinggal nunggu ACC. Harusnya sih dalam minggu ini aku dihubungi. Vendor: Sterine
BTW sempat juga liht vendor VINAS yg desainnya kreatif bin lucu gilak. Tapi harganya lumayaaaan mahaal..

4. Souvenir
Belum pesan. Sempat banyak banget ide (sampe ibu bingung ngambil keputusan), mulai dari: tas lipat dari parasut yang bagus kayak punyanya takashimaya (which is, kainnya kagak ada kalo di indonesia. Kalo pake parasut biasa jadinya jelek); kaleng isi permen; jam dinding (mahal yah wkwkwk); potpourri (kalo tamunya ga ngerti barang begitu, alamat bakalan dibuang dikira sampah daun =_="); dan akhirnyaaaa....
Notes/agenda-lah yang insyaAllah jadi suvenir. Lumayan lah bisa nyetak di tempat cetak undangan, biar sekalian 1 tema. Plus bisa diselipin iklan2 usaha catering. Hahahahhaaaa...

5. Catering
Yang ini ga usah ditanyain lagi, pastilah Sonokembang Catering ^o^ tanpa test food / pilih menu pun, udah yakin bakalan enakkkk *promosi* *secara hampir tiap minggu ngincipin* *secara katering keluarga*

6. Dekor
Ini juga, pasti pake Asoka Decor, anak perusahaannya Sonokembang Catering :) Nuansanya belum dipilih, maunya sih modern aja. Nuansa Jawa tapi pake warna putih. Cuteee..

7. Dokumen Nikah --> YANG PALING PENTING
Masih NOL!! Dear calon suami, moga lancar yaaa ngurus2nya :D

8. Seserahan
Udah ada beberapa yang kebeli. Plus semingguan ini kepikiran seserahan mesin jahit. Tadi sih kata bu mertua (via telpon) boleh2 aja. Yeaayyy!! ^0^
List-nya nyusul deh di postingan berikutnya...